Langsung ke konten utama

Resep Iwak Pakasam Khas Kalimantan Selatan


Pembuatan Iwak Pakasam atau kadang juga disebut Iwak Basamu ini hampir sama dengan Manday, perbedaannya hanya bahan dasarnya yaitu ikan seperti Ikan Haruan (Ikan Gabus), Ikan Pepuyu, Ikan Mangki, dan Ikan Sepat.


Proses pembuatannya yaitu ikan yang sudah dibersihkan akan diberikan garam seperti Manday dan diberi juga samu yaitu beras yang sudah ditumbuk tapi masih berbentuk. Kemudian ikan tersebut didiamkan beberapa waktu.


Lamanya pengawetannya tergantung selera masing-masing, ada yang berbulan-bulan saja, tapi ada juga yang bertahun-tahun. Katanya, semakin lama maka akan semakin asin dan enak rasanya. Ikan ini biasa dimasak dengan bawang goreng.

Ø  Cara Membuat Iwak Samu atau Pakasam Khas Suku Banjar

Tidak sulit untuk membuat iwak pakasam. Barangkali, olahan ini disebut pakasam karena rasanya yang sedikit asam. Disebut iwak samu karena tampilannya sewaktu masih mentah khas, dibaluri samu atau serbuk beras yang telah disangrai dan diberi sedikit kunyit. Berikut adalah cara membuat iwak pakasam atau iwak samu.

ü  Bersihkan 0,25 kg ikan seluang atau lilimbihayam yang masih segar. Buang isi perutnya. Jika anda menggunakan ikan yang lebih besar (ukuran diatas 5 cm) maka buang juga sisiknya.
ü  Beri garam ikan yang sudah dibersihkan. Jumlah garam sesuai selera. Lebih enak jika anda menambahkan garam sehingga ikan sedikit lebih asin dari ikan goreng biasa, tetapi lebih hambar jika dibanding ikan asin. Diamkan selama lebih kurang 10 menit hingga garam meresap.
ü  Tiriskan ikan sehingga tak ada lagi air yang menetes.
ü  Sementara itu sangrai (goreng tanpa minyak) 2 genggam beras sampai agak kecoklatan. Hati-hati. Jangan sampai gosong.
ü  Tumbuk atau giling beras yang telah disangrai tadi hingga ukurannya seperti pasir.
ü  Tambahkan sedikit kunyit pada tumbukan beras untuk mendapatkan warna kuning keemasan yang menarik. Jika ingin warnanya kecoklatan saja, anda tidak perlu menambahkan kunyit.
ü  Pada ikan yang telah diberi garam dan ditiriskan sisa airnya, taburkan serbuk beras sangrai (samu). Aduk hingga rata. Jika ikan yang digunakan berukuran lebih besar, maka balurkan serbuk beras sangrai pada seluruh permukaan ikan.
ü  Masukkan ikan yang telah diberi samu ini dalam wadah tertutup, lalu simpan di dalam kulkas (bukan di freezer atau meat tray). Cukup diletakkan di atas rak tempat sayuran. Biarkan paling kurang semalaman agar terjadi proses fermentasi dan muncul rasa sedikit asam pada ikan. (Sebagian masyarakat bahkan dapat menyimpan iwak samu atau pakasam ini selama berbulan-bulan karena dibuat lebih asin).
ü  Nah, itulah cara membuat iwak pakasam atau iwak samu khas masyarakat banjar.

Ø  Cara Memasak Iwak Pakasam atau Iwak Samu

Cara memasak olahan ikan berbentuk iwak pakasam atau iwak samu ini sangat sederhana. Tetapi, dijamin rasanya gurih dan harum. Berikut langkah-langkahnya.

ü  Siapkan iwak samu atau pakasam yang akan dimasak (digoreng).
ü  Siapkan irisan 5 butir bawang merah, tomat (boleh yang merah boleh juga yang masih hijau), cabe hijau 3 buah, cabe merah 1 buah. (Sebagian masyarakat bahkan juga menambahkan bumbu lain seperti irisan bawang putih, batang sereh/serai yang telah dimemarkan, hingga buah belimbing wuluh).
ü  Panaskan minyak goreng di atas wajan secukupnya sekira-kira seluruh ikan cukup terbasahi oleh minyak goreng. (Jangan menggunakan terlalu banyak minyak karena nanti samu atau beras sangrai yang membaluri ikan cepat gosong dan terlepas dari ikan).
ü  Goreng ikan sampai masak. Jangan terlalu kering.
ü  Tambahkan irisan bumbu-bumbu bawang merah, tomat, dan cabe. Biarkan selama 2-3 menit.
ü  Angkat ikan dari wajan dan tiriskan sisa minyak.
ü  Ikan pakasam atau samu siap dinikmati bersama nasi putih yang panas mengepul-ngepul.

Itulah ulasan tentang iwak pakasam atau iwak samu, olahan ikan sungai atau rawa yang khas dari masyarakat suku banjar. Bagaimana? Tertarik itu mencoba membuatnya sendiri di rumah? Baca juga : Resep amparan tatak khas kalimantan sealatan. klik disini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resep Bangamat Khas Kalimantan Tengah Asli

Jika pada poin ke-4 ada makanan khas Kalimantan Tengah berupa hintalu karuang yang dalam bahasa Banjar berarti “telur kelelawar” tapi pada kenyataannya makanan tersebut tidak terbuat dari kelelawar, kali ini ada masakan khas lain yang benar-benar mengandung kelelawar, namanya bangamat. Bangamat adalah makanan yang menyajikan daging kelelawar ke dalam hidangannya. Baca juga : resep ikan bakar khas kalteng klik disini Daging kelelawar yang hendak diolah telah melewati proses pembersihan terlebih dahulu sebelum dimasak dengan bumbu hingga matang. Pengolahan daging kelelawar saat dimasak biasanya dilakukan bersama sulur kelari atau dengan sayur hati batang pisang. Bangamat termasuk kuliner yang hanya bisa ditemui di Kalimantan Tengah. Setiap wisatawan yang ingin menyicip kuliner unik nan ekstrim dari Kota Cantik disarankan untuk mencoba makanan satu ini. Ø   Bahan : ü   1 kg Umbut atau pohon kelapa bagian atas. ü   1 ruas kunyit dan laos sudah di pukul su...

Resep Gabing Khas Lampung Asli

Gabing merupakan salah masakan khas Lampung yang mungkin pernah kamu jumpai di daerah lainya. Gabing sendiri berbahan baku yang cukup unik karena terbuat dari batang kelapa yang masih muda. Pembuatan gabing sendiri cukup simple namun cukup khas sesuai dengan masakan Lampung. Batang kelapa muda diiris hingga menyerupai lempengan kecil memanjang berukuran 3 sampai 4 cm. Kemudian direbus hingga lunak dan dimasukan bumbu rempah sampai tercium aroma yang kuat dengan rasa yang nikmat.  Gabing merupakan masakan berkuah, walau terkadang ada juga beberapa orang yang tidak memberikan kuat pada masakan tersebut. Untuk menambah cita rasa pada makanan Gabing, kamu bisa mencampurnya dengan daging segar, jamur, dan olahan lainya yang akan memperkaya masakan. Bahan-bahan Untuk Membuat Gabing Baca juga : Resep seruit berkuah khas lampung. klik disini Buat bunda yang pengen coba-coba masak makanan yang satu ini. Jangan lupa siapkan semua bahan-bahan nya ya..!. Untuk bahan-ba...

Resep Lemang Khas Kalimantan Tengah Asli

Lemang adalah makanan yang menurut sejarah pertama kali dibuat oleh bangsa Melayu. Penyebaran masyarakat suku Melayu yang begitu masif hingga ke Indonesia membuat makanan satu ini terdapat di bagian utara Indonesia. Seperti di Kalimantan yang cukup banyak dihuni oleh penduduk Melayu sehingga membuat sebagian orang mengira lemang adalah makanan khas Kalimantan Tengah. Selain suku Melayu, suku Dayak juga menjadikan lemang sebagai panganan yang disajikan pada pesta-pesta adat mereka. Baca juga : resep gangan humbut khas kalimantan tegah. klik disini. Lemang merupakan makanan sejenis lontong atau ketupat yang dibuat dari bahan baku beras ketan. Pengolahan dari beras ketan hingga menjadi lemang melewati proses pematangan yang unik, yakni dimasak dalam seruas bambu. Sebelum dimasukkan ke dalam bambu, terlebih dahulu beras ketan digulung dengan daun pisang atau daun bambu. Selain di provinsi Kalteng, lemang juga banyak ditemui di provinsi Kalimantan Selatan. Lemang biasanya disajikan b...